6 Daerah Penghasil Beras Pulen Terbesar Indonesia

Sebagai negara agraris, Indonesia memiliki produksi beras yang melimpah. Di antara beragam jenis beras yang dihasilkan, beras pulen menjadi salah satu favorit masyarakat karena teksturnya yang cenderung legit dan lembut. 

Ketersediaan beras pulen di Indonesia tidak terlepas dari peran beberapa daerah yang sangat produktif dalam menghasilkan beras. Menurut data dari Badan Pusat Statistik (BPS) pada 2022, ini dia enam daerah yang menjadi produsen beras terbesar di Indonesia, termasuk beras pulen.

Jawa Timur

Pulau Jawa menjadi “rumah” dari berbagai kontributor utama produksi beras nasional, salah satunya adalah Jawa Timur. Wilayah seperti Ngawi, Madiun, dan Bojonegoro telah menjadi sentra pertanian padi dengan hasil panen yang cukup stabil sepanjang tahun. Kondisi tersebut didukung oleh lahan pertanian yang luas dan subur berkat pengaruh vulkanik. 

Tak hanya itu, sistem irigasinya juga teratur, sehingga petani bisa beberapa kali menanam padi dalam setahun. Di sisi lain, para petani mampu beradaptasi lebih cepat dengan teknologi modern, seperti pemakaian mesin panen dan benih unggul. Kombinasi tersebut membuat Jawa Timur mampu menghasilkan 5.500.801,88 ton beras sepanjang 2022.

Jawa Barat

Dengan produksi beras pulen sebanyak 5.447.806,31 ton pada 2022, Jawa Barat menjadi daerah penghasil beras terbesar kedua di Indonesia. Tingginya hasil produksi tersebut tidak terlepas dari luasnya hamparan sawah yang ada di Jawa Barat. Apalagi, infrastruktur pertanian dan sistem irigasi teknisnya sudah sangat baik. 

Jadi, tidak mengherankan kalau Jawa Barat disebut sebagai salah satu lumbung padi nasional. Beberapa daerah di Jawa Barat yang dikenal akan kualitas produksi berasnya adalah Karawang, Indramayu, dan Subang.

Jawa Tengah

Masih di Pulau Jawa, daerah Jawa Tengah juga tak kalah produktif dalam menghasilkan beras berkualitas tinggi. Selama tahun 2022 lalu, produksi beras di provinsi ini berhasil mencapai 5.380.509,51 ton. 

Cilacap, Demak, Grobogan, dan Pati menjadi daerah yang menghasilkan paling banyak beras di Jawa Tengah. Selain luasnya lahan pertanian, tingginya produksi beras di Jawa Tengah juga didukung oleh posisi geografis yang cukup dekat dengan berbagai jalur distribusi dan kota-kota besar.

Sumatera Selatan

Sementara itu, produksi beras pulen di luar Pulau Jawa cukup bergantung pada Sumatera Selatan. Para petani memanfaatkan lahan rawa pasang surut untuk menanam padi. Daerah-daerah seperti Banyuasin dan Ogan Komering Ilir (OKI), misalnya, punya lahan rawa yang dikembangkan menjadi lahan sawah. 

Ditambah dengan dukungan pemerintah setempat, pertanian di Sumatera Selatan pun terus menunjukkan kemajuan. Dukungan tersebut diberikan melalui program pembangunan food estate dan cetak sawah. Alhasil, sepanjang 2022 lalu, produksi beras di Sumatera Selatan berhasil mencapai 1.593.597,70 ton.

Sulawesi Selatan

Sulawesi Selatan menjadi salah satu pemasok beras utama di Indonesia bagian Timur. Produksi berasnya mencapai 3.075.859,99 ton sepanjang 2022 lalu. Tingginya produksi beras tersebut tidak terlepas dari kontribusi besar dari beberapa kabupaten seperti Wajo, Sidrap, dan Bone. Daerah-daerah tersebut mempunyai lahan luas dan iklim stabil.

Di samping itu, infrastruktur irigasi di Sulawesi Selatan juga berkembang dengan konsisten. Kemudian, para petaninya juga memiliki kesadaran dan adaptasi tinggi dalam menggunakan alat-alat pertanian modern. Faktor-faktor tersebut pun menunjang proses tanam dan panen padi secara maksimal di Sulawesi Selatan.

Lampung

Terletak di bagian paling ujung tenggara Pulau Sumatera, Provinsi Lampung memiliki posisi geografis yang strategis. Ia menjadi gerbang utama bagi berbagai kawasan ekonomi, yaitu Jakarta sebagai pusat pasar nasional; Jawa Barat bagian barat; serta Singapura, Johor, dan Riau (Sijori). Hal ini mendukung distribusi beras pulen Lampung ke berbagai wilayah, terutama Jabodetabek.

Selain itu, lahan pertanian di Lampung juga cukup luas dengan curah hujan yang mendukung panen beras secara berkala. Tidak mengejutkan jika Lampung menjadi salah satu daerah penghasil beras terbesar di Indonesia, dengan hasil produksi mencapai 1.545.296,21 ton per 2022 lalu.

Melimpahnya produksi beras di Indonesia tidak terlepas dari kerja keras para petani lokal di berbagai provinsi, terutama daerah-daerah penghasil utama. Kerja sama inilah yang juga dilakukan oleh Beras Maknyuss untuk menghasilkan beras pulen berkualitas premium. 

Beras Maknyuss diolah menggunakan teknologi modern tanpa pengawet, pemutih, maupun pewangi sintetis. Hasilnya, Mak Cuss bisa mendapatkan nasi putih yang pulen dengan aroma wangi alami. Yuk, langsung saja klik di sini untuk mendapatkan Beras Maknyuss sekarang juga!